Menjajal aplikasi Koprol

Nama Koprol pernah besar dikalangan pengguna media sosial indonesia. Tentu tidak setenar Facebook ataupun Twitter. Bahkan Yahoo! mengakuisisinya pada saat tenar-tenarnya. Koprol kemudian ditutup oleh Yahoo! pada 28 Agustus 2012 dan mengembalikan kepemilikan Koprol pada ketiga pendirinya, Satya Witoelar, Fajar Budiprasetyo, dan Daniel Armanto.

Terlepas dari itu, beberapa tahun kemudian muncul aplikasi dengan nama yang sama, namun bukan dihidupkan oleh ketiga pendiri Koprol yang telah diakuisisi oleh Yahoo!. Wahyu Prima Medica, begitu nama owner yang tercantum di bagian deskripsi aplikasi Koprol di Play Store. Aplikasi ini release pada 8 Agustus 2018, Versi 1.0.

Pada saat mengunduh aplikasi ini lumayan cepat, ukurannya hanya 2.9 MB. Tampilan awal aplikasi ini tidak berbeda dengan aplikasi pada umumnya, hanya saja tidak ada konektivitas ke Facebook untuk log in, yang disediakan hanya konektivitas ke Twitter.
Mencoba Sign Up, terdapat pilihan Account Type, namun saat dibuka hanya tersedia satu pilihan yakni Standar, mungkin untuk pengembangan kedepannya akan ditambahkan account type yang lain.
Dibagian ini terdapat beberapa bagian untuk diisi, semisal nama, email, kata sandi dan seterusnya. Semua wajib terisi termasuk nama asli dan nomor telepon.




Setelah semua terisi dan save, screen kemudian blank. Saat menekan tombol back, barulah kemudian muncul feed dan menu dari aplikasi ini.


Antar muka disini cukup simpel, mulai dari pilihan menu akses, permintaan pertemanan, pesan, dan notifikasi serta chat di ujung kanan.



Untuk mulai memposting atau update status, tersedia dua pilihan menulis seperti biasa ataupun mengambil gambar, namun pada saat mencoba keduanya tak ada perbedaan fungsinya.

Silahkan dicoba.

 

afri Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger